Minggu, 30 September 2007

Jangan Abaikan Bisikan Hati Qt

Hati ibarat cermin diri kita, itulah kiasan yang harus kita renungkan. Coba qt bayangkan suatu cermin yang kotor tidak akan menampakkan atau memantulkan bayangan diri kita, karena terhalangan oleh suatu noda dan kotoran, begitu pula hati qt, jika hati ini kotor, apakah kita akan menampakkan diri kita sebenarnya, yaitu sebagai hamba Allah yang bertaqwa, tentu tidak, pantulan diri qt terhalang oleh noda dan dosa dari maksiat yang qt lakukan. dan yang tidak kalah menyakitkannya, Qt pasti dihantui oleh ketidak tenangan, ketidak nyamanan, dan penyakit hati lainnya. Begitu pula sebaliknya, jika cermin itu bersih tanpa kotoran dan debu, sudah pasti cermin itu akan memantulkan bayangan diri kita yang merupakan ciptaan maha sempurna dari mahluk lainnya di dunia ini, ibarat kata kita akan menemukan keagungan Allah SWT, pada diri qt, yaitu ciptaan Allah.

Sekarang mari qt rasakan apakah qt telah memahami hakikat hati yang qt miliki, apakah qt mempethatikan hati qt, atau kita malah mengabaikan hati qt. Ingat lah wahai saudara ku sesungguhnya hati merupakan lokomotif dari kehidupan qt, hati yang dapat mengarahkan qt tetap berada di rel kebaikan dan keridhoan Allah SWT. Oleh karena itu jangan kau abaikan bisikan hati qt, karena sesungguhnya hati selalu mengajak kepada kebaikan. Sesungguhnya semua yang qt miliki adalah kepunyaan Allah SWT, dan nantinya semua akan berpulang kepadaNYA. SEMOGA QT MENDAPAT RIDHONYA, DAN DIMATIKAN DALAM KEADAAN BERIMAN DAN BERTAQWA KEPADANYA. AMIN